Kamis, 08 Mei 2014

Penyakit radang panggul atau PID



Penyakit radangpanggul (PID) adalah infeksi rahim ( rahim ), saluran tuba ( saluran yang membawa telur dari ovarium ke rahim ) dan organ reproduksi lainnya yanag menyebabkan gejala seperti nyeri perut bagian bawah. Ini merupakan komplikasi serius dari beberapa penyakit menular seksual (PMS), terutama klamidia dan gonore.

PID dapat merusak saluran tuba dan jaringan di dekat uterus dan ovarium. PID dapat menyebabkan konsekuensi serius, termasuk kemandulan, kehamilan ektopik (kehamilan di tuba fallopi atau ditempat lain di luar rahim), pembentukan abses dan nyeri panggul kronis. Penyakit radang panggul atau disebut dengan PID (Pelvic Inflammatory Disesase) ini biasanya disebabkan oleh infeksi bakteri yang juga menyebabkan penyakit menular seksual lainnya.

Diantaranya pwnyakit menular seksual adalah: C.trachomatis, N gonorrhoeae, Gardnerella vaginalis, Haemophilus influenzae, Escherichia coli (organisme gram negatif yang enterik), Bacteroides fragilis, dan Mycoplasma genitalium. Sedangkan penyebab lainnya yang lebih jarang terjadi adalah: aktinomikosis (infeksi jamur), skistosomiasis (infeksi parasit), tuberkulosis, dan penyuntikan zat warna pada pemeriksaan rontgen khusus.

Sekian informasi mengenai penyakit  Ginekologi. Apabila anda mengalami penyakit tersebut silahkan datang ke klinik Metropolehospital yang memiliki pelayanan setaraf Internasional, kami akan melayani dan mengobati penyakit anda secara profesional karena kami memiliki dokter yang ahli di bidangnya.  Semoga artikel ini bisa membantu. Terima kasih.

article from: ginekologihospital


Tips hangat untuk ke rumah sakit: Silakan buka situs internet untuk memahami informasi rumah sakit! Bebas biaya pendaftaran! Tidak perlu antri! Diprioritaskan berkonsultasi dengan dokter! Terima kasih!


Peringatan : jika kamu merasa artikel kami belum jelas atau anda ada pertanyaan lain, maka anda bisa klik Konsultasi online , dimana pakar kami akan menjawab pertanyaan anda, atau hubungi nomor 021-6911921/021-6911922. Metropole Hospital Jakarta berharap semoga anda senantiasa sehat.




Tidak ada komentar:

Posting Komentar