Penyebab timbulnya polip serviks belum diketahui dengan
pasti. Namun sering dihubungkan dengan radang yang kronis, respon terhadap
hormon estrogen dan pelebaran pembuluh darah serviks. Penampilan polip serviks
menggambarkan respon epitel endoservik terhadap proses peradangan.
Epitellium silinder yang menutupi polip dapat mengalami
ulserasi polip serviks pada dasarnya adalah suatu
reaksi radang, penyebabnya sebagian besar belum diketahui. karena pada dasarnya
adalah reaksi radang, maka ada kemungkinan:
1. radang
sembuh sehingga polip mengecil atau kemudian hilang dengan sendirinya
2. polip
menetap ukurannya
3. polip
membesar.
Biasanya, tidak akan ada gejala untuk polip serviks
tetapi pada waktu penyakit ini akan ditandai oleh:
1. Abnormal
pendarahan vagina yang terjadi antara periode :
·
Menstruasi
·
setelah menopause
·
setelah hubungan seksual
·
dan setelah douching.
2. Polip
serviks bisa meradang tetapi jarang menjadi terinfeksi periode normal berat
atau menoragia keluarnya lendir putih atau kuning, sering disebut keputihan.
Sekian
informasi mengenai penyakit Ginekologi. Apabila anda mengalami penyakit
tersebut silahkan datang ke RS.
Ginekologi Metropole di Jakarta memiliki pelayanan
setaraf Internasional, kami akan melayani dan mengobati penyakit anda secara
profesional karena kami memiliki dokter yang ahli di bidangnya. Semoga
artikel ini bisa membantu. Terima kasih.
Tips hangat untuk ke rumah sakit: Silahkan buka wabsite kami untuk memahami
informasi tentang Metropole Hospital, yang bebas biaya pendaftaran, tidak perlu
antri, dan dapat diprioritaskan untuk berkonsultasi dengan dokter spesialis
kami. Terima kasih.
Peringatan: jika
kamu merasa artikel kami belum jelas atau anda ada pertanyaan lain, maka anda
bisa klik Konsultasi online , dimana pakar kami akan menjawab pertanyaan anda,
atau hubungi nomor 021-6911921/021-6911922. Metropole Hospital Jakarta berharap semoga anda
senantiasa sehat.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar